xmlns:fb='http://www.facebook.com/2008/fbm IKS.PI KERA SAKTI KAMPAK: Sifat yang harus tertanam pada warga IKS

Senin, 18 Februari 2013

Sifat yang harus tertanam pada warga IKS


KAMI BELAJAR SILAT KERA TAPI TIDAK DENGAN SIFAT NYA

"Luhureng Budi Kunci Urep Sejati"
{ Warga IKSPI Kera Sakti Belajar Berbudi Luhur Untuk Kesuksesan Hidup }

__KAMI BELAJAR SILAT,BUKAN UNTUK BERBUAT JAHAT...
__KAMI BELAJAR KEBATINAN,BUKAN UNTUK UNJUK KESAKTIAN...
__KAMI BELAJAR KANURAGAN,BUKAN UNTUK JADI JAGOAN...
     Tapi Semua Itu Hanya Untuk Mengabdi Kepada Sang KHALIQ { ALLAH SWT }


1.Sebagai Warga/Pendekar IKS PI Kera Sakti yang sejati, kita harus punya prinsip bahwa IKS adalah diri kita. Misalkan suatu saat nanti sebagai orang IKS kita menghadapi musuh, yakin kan lah hati :"Aku Adalah orang IKS...!!! Warga IKS itu tidak takut mati, karena sesungguh nya hidup dan matinya insan itu adalah rahasia Illahi. Warga IKS memiliki prinsip lebih baik mati mulia daripada hidup terhina.

2. Jangan pernah mengolok-olok apalagi menjelek-jelekkan perguruan lain. Bila merasa tidak senang terhadap seseorang yang kebetulan anggota perguruan lain, janganlah di benci perguruan nya. Karena pada dasarnya, kita semua bersaudara.Merah–Putih adalah Bumi Pertiwi dimana kita hidup dan mati. Bantu lah mereka, bila mereka membutuhkan bantuan kita. Perbedaan perguruan janganlah dijadikan pemicu untuk memecah-belah persatuan Indonesia raya.

3. Bersikaplah sopan santun, ramah dan berbudi pekerti yang luhur. Dalam hidup bermasyarakat bisa memilah-milah, mana yang seharusnya baik untuk dilakukan dan mana yang tidak. Janganlah setelah jadi Warga/Pendekar IKS, malah kita berbuat yang tidak baik di masyarakat. Jika demikian, yang rusak bukan hanya pelakunya, tetapi seluruh anggota perguruan pun akan merasa malu.

4. Belajarlah untuk malu pada diri sendiri. Karena bila kita tidak pernah merasa malu dengan diri sendiri, pasti kita tidak punya malu dihadapan orang lain. Lebih dari itu, jadikanlah diri kita contoh yang baik bagi kekeluargaan dan masyarakat.
5. Belajarlah perlahan-lahanuntuk belajar agama secara mendalam sesuai ajaran agama masing-masing. Karena pada dasarnya, kerohanian di IKS diarahkan agar para Warga/Pendekarnya lebih mendekat kan diri kepadaTuhan Yang Maha Esa. Perguruan IKS tidak pernah mengajarkan agar Warga/Pendekar nya menjadi jagoan apa lagi preman, tetapi mengajarkan tentang indahnya persaudaraan/kekeluargaan dan indahnya hidup bila di hiasi dengan sinar-sinar budi pekerti yang luhur.

6. Berbakti lah untuk IKS, kita memikul beban yang berat yaitu menjunjung tinggi harkat dan martabat perguruan kita. Jadikanlah IKS sebagai wadah dalam rangka kita berbakti untuk negara dan agama.

7. Hargailah diri kita sendiri,yaitu dengan cara menjaga dan merawat barang-barang milik perguruan yang kita pakai (kalung, kaos, sabuk dan seragam). Pelihara lah dengan baik, karena itu adalah cermin diri kita. Jangan biarkan orang lain merusak atau menyobeknya.
8. Pakailah kaos perguruan dengan sikap yang baik. Ramahlah kepada setiap orang, dengan demikian orang lain pun akan baik dan ramah kepada kita. Ingatlah sifat padi, semakin berisi semakin menunduk...!!!

9. Tegurlah adik-adik perguruan kita, sesama warga atau senior kita bila mereka memang salah dengan bahasa yang halus, sopan dan baik. Karena sikap saling mengingatkan dan menasehati dalam hal kebaikan adalah merupakan kewajiban setiap Warga/Pendekar IKS.

10. Sabar dan tawwakal lah menghadapi setiap problem (masalah). Percayalah tuhan pasti akan memberikan jalan keluarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengikut